Pemondokan di Mekkah Sudah Siap

• Artikel (6)
• Berita (66)
• Keagamaan (4)
• Peny. Zakat&Wakaf (0)
• Sie. Haji & Umroh (5)
• Sie. Mapenda (8)
• Sie. Pekapontren (3)
• Sie. Penamas (0)
• Sie. Urais (4)
• Urusan Kepegawaian (0)
• Urusan Keuangan (1)
• Urusan Umum (6)

Pergaulan Yang Islami (3292)

Sosialisasi dan Verifikasi Calon Peserta Sertifikasi Mapel Agama Kab. Jombang LPTK IAIN Surabaya (2757)

TEMA DAN SLOGAN HAB KEMENAG RI 2011 (1969)

Pengumuman Daftar Peserta PLPG GEL 4 & 5 (KEMENTERIAN AGAMA 2010) (1692)

Gaji PNS, TNI dan Polri Naik 10% Tahun 2011 (1632)

Drs. H. Sutrisno, M.Pd, MM dilantik sebagai Kakanwil Kemenag Prov. Jatim (1579)

INTEGRASI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM PEMBELAJARAN DIKELAS (1139)

Pamit/Sambut Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jombang (1052)

suryanto pada MENCERDASKAN SISWA LEWAT KELAS UNGGULAN DI MTsN KESAMBEN

SUTRISNO pada CARILAH GURU YANG BAIK DAN BENAR

loli pada Guru harus tingkatkan kopetensinya

ning azha pada Wisata Religi Ziarah Wali Limo MTs Negeri Panglungan

aku pada Wisata Religi Ziarah Wali Limo MTs Negeri Panglungan

water bath pada ZIARAH WALI MADURA untuk MENYAMBUT MAULID NABI MUHAMMAD SAW

Selasa, 12 Oktober 2010 - 10:02:08 WIB
Pemondokan di Mekkah Sudah Siap
Diposting oleh : humas kemenag kab jombang
Kategori: Sie. Haji & Umroh - Dibaca: 197 kali

Jeddah(MCH)--Daerah Kerja (Daerah) Mekkah menyatakan seluruh pemondokan di Kota Mekkah siap digunakan jamaah pada musim haji tahun ini. Untuk memastikan kesiapan itu, sejumlah petugas haji tengah diterjunkan untuk melakukan pengecekan akhir. "Kami juga terjunkan temus-temus (tenaga musim), saya harapkan dalam dua hari ke depan saya sudah mendapat laporan pasti mana yang kurang dan mana yang belum," ujar Kepala Daker Mekkah Cepi Supriatna jelang rapat koordinasi menyambut kedatangan haji di Kantor Teknis Urusan Haji (TUH) Jeddah, kemarin. Rapat dihadiri seluruh kepala, wakil kepala, kasi di daker Jeddah, Mekkah dan Madinah.

Menurut Cepi, pemondokan di Mekkah pada musim tahun ini lebih baik dibanding tahun-tahun sebelumnya. Sebab sekitar 63% pemondokan berada di ring I atau jaraknya hanya sekitar 2 kilometer dari Masjidilharam. Sedangkan sisanya di ring II dengan jarak maksimal 4 kilometer. Untuk mendukung kelancaran beribadah, para jamaah yang menempati pemondokan di ring II nantinya akan diberi layanan transportasi gratis.

Selain soal tranportasi, Daker Mekkah akan didukung dengan 12 sektor kerja. Dari 12 sektor itu, satu di antaranya di kompleks Masjidilharam. "Secara umum petugas-petugas juga sudah siap," tandasnya.

Menurut rencana, jamaah haji akan mulai memasuki Mekkah pada 20 Oktober mendatang. Sementara kedatangan jamaah di Bandara King Abdul Aziz Jeddah akan dimulai pada Senin (11/1o) lusa. Mereka berasal dari Embarkasi Banda Aceh, Medan, Banjarmasin dan dua dari Makassar atau Ujungpandang. Diminta Banyak Minum

Di sisi lain, untuk menghadapi cuaca di Tanah Suci yang cukup ektrem, jamaah diminta untuk menjaga dengan baik kesehatannya. Suhu di Jeddah, Mekkah dan Madinah berkisar 35-40 derajat Celcius. Agar tetap bugar, jamaah diimbau menghindari aktivitas di siang hari atau yang berpaparan langsung dengan sinar matahari.

Selain itu agar tidak dehidrasi, jamaah diminta memperbanyak minum. "Kami minta mereka tidak memforsir dulu karena mereka nanti juga harus wukuf di Arafah yang membutuhkan tenaga banyak," tambah Cepi.

Wakil Kepala Daker Jeddah Bidang Kesehatan dr Eka Jusup Singka juga berharap jamaah bisa mengukur tingkat kesehatannya dengan baik. "Sebenarnya cuaca di sini seperti di Indonesia yang tiba-tiba panas kemudian dingin, tapi teriknya di sini patut diwaspadai," ujarnya.(Khakim/MCH Jeddah).